Tugas PPKN

Gambar 5.1: kerjasama warga masyarakat membersihkan lingkungan akibat banjir bandang.

Ulasan/Uraian: Gambar tersebut menunjukan bahwa manusia disebut makhluk sosial artinya manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa adanya bantuan dari manusia lainnya. Salah satu cara manusia dengan memenuhi kebutuhan hidupnya baik sebagai makhkuk pribadi maupun makhluk sosial dengan melakukan kerjasama. Saat ini yang masih banyak kita temui sifat kerjasama warga masyarakat adalah di pedesaan. Antara warga yang satu dengan warga yang lain saling peduli dalam berbagai kehidupan. Dalam membangun jembatan/ jalan yang rusak akibat banjir dan hujan deras, mereka selalu saling tolong menolong, tanpa memandang suku/ras, sehingga pekerjaan yang terasa berat akhirnya menjadi ringan. Tiap hari minggu mereka bekerja bakti membersihkan selokan/got yang mampet karena banyaknya sampah. Bagi warga yang mempunyai rezeki lebih mereka menyumbang makanan/minuman, ataupun apa yang diperlukan untuk kegiatan tersebut, namun bagi warga yang kurang mampu mereka menyumbang tenaga dan pikiran. Namun itu juga sama saja yang penting kegiatan tersebut berjalan dengan lancar sesuai dengan tujuan bersama. Oleh karena itu,  setiap manusia selalu bekerja sama dengan sesama manusia lainnya dalam berbagai kehidupan. Kerjasama antar sesama manusia berarti setiap manusia saling membantu secara bersama sama antara satu manusia dengan manusia lainnya dalam melaksanakan suatu kegiatan untuk mewujudkan tujuan bersama. Sebaiknya, para warga membuat air resapan di sekitar pemukiman.

Gambar 5.2: Pengibaran bendera merah putih pada saat proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945
Ulasan/Uraian: Gambar tersebut menunjukan bahwa perjuangan bangsa Indonesia dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan merupakan hasil kerjasama rakyat yang berjuang mengusir penjajah dari bumi nusantara. Perjuangan ini mempertaruhkan nyawa bagi mereka. Banyak yang rela mati demi merebut dan memperjuangkan kemerdekaan. Pengorbanan mereka ini juga atas berkat rahmat Allah yang maha kuasa, dan juga berkat kesabaran dan kegigihan, keuletan mereka. Sehingga mereka yang gugur dalam mempertahankan dan merebut kemerdekaan patut disebut sebagai pahlawan nasional. Persatuan dan kesatuan terwujud karna adanya kerjasama sesama masyarakat Indonesia untuk mengusir penjajah. Kesadaran akan satu kesatuan bangsa Indonesia berawal dari persamaan senasib dan sepenanggungan sebagai bangsa yang terjajah. Mereka sama sama menderita selama penjajahan oleh bangsa lain. Hingga akhirnya pengibaran bendera merah putih terjadi pada saat proklamasi kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus 1945. Persatuan dan kesatuan merupakan senjata yang paling ampuh bagi bangsa Indonesia baik dalam rangka merebut maupun mempertahankan kemerdekaan. Perstuan Indonesia berarti persatuan bangsa yang mendiami wilayah negara Indonesia.

Gambar 5.3: (a) Gotong royong dalam gerakan penghijauan (b) Pembuatan jembatan
Ulasan/Uraian: Gambar tersebut menunjukan bahwa gotong royong berarti bekerjasama untuk mencapai suatu hasil yang didambakan. Gotong royong merupakan suatu usaha/pekerjaan yang dilakukan tanpa pamrih dan dilajukan secara sukarela oleh semua anggota masyarakat Indonesia merupakan perwujudan semangat sila ketiga pancasila yaitu persatuan Indonesia gotong royong dapat dilihat dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Masyarakat akan saling bantu dan hampir semua kepentingan masyarakat di desa di bangun oleh masyarakat itu sendiri secara bergotong royong. Misalnya gotong royong dalam gerakan penghijauan dan gotong royong dalam pembuatan jembatan. Gotong royong dalam gerakan penghijauan misalnya mereka bersama-sama menanam pohon dan menciptakan apotek hidup yang gunanya sangat banyak dirasakan oleh mereka. Bentuk kerjasama/gotong royong dalam kehidupan sosial politik, ekonomi, keamanan dan pertahanan, dan kehidupan umat beragama. Nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, musyawarah, dan keadilan merupakan nilai-nilai pancasila yang mendasari kerjasama atau gotong royong dalam kehidupan bernegara. Dengan demikian pada hakekatnya, dalam gotong royong terdapat kerjasama untuk kepentingan bersama kita harus saling membantu karena kita sebagai makhluk sosial.

Gambar 5.4: Rapat anggota tahunan (RAT) koperasi siswa
Ulasan/Uraian: Gambar tersebut menunjukan bahwa pada pasal 33 ayat 1 UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 menyatakan bahwa " perekonomian di susun sebagai usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan artinya dalam kegiatan usaha ekonomi digunakan prinsip kerjasama, saling membantu dalam suasana demokrasi ekonomi untuk mencapai kesejahteraan bersama secara adil wujud badan usaha yang diharapkan dalam pasal tersebut adalah koperasi sebagai badan usaha, koperasi beranggotakan orang-orang dan badan hukum dengan berlandaskan prinsip kerjasama dan kekeluargaan. Gotong royong dan kekeluargaan merupakan salah satu asas koperasi. Asas kekeluargaan mencerminkan adanya kesadaran manusia untuk melaksanakan kegiatan koperasi oleh dari dan untuk semua anggota dibawah kepengurusan koperasi. Kekeluargaan di dasarkan rasa kekeluargaan, seperti rasa saling menyayangi yang tinggi dan bertanggung jawab dalam mempertahankan nilai-nilai keluarga. Sikap kekeluargaan sudah ada dalam masyarakat Indonesia sejak dulu. Dalam gotong royong membangun perekonomian nasional tersebut terdapat semangat kekeluargaan. Kerjasama antar anggota dan tanggung jawab bersama untuk memajukan kesejahteraan anggota dan masyarakat. Berdasarkan keunggulan ini, koperasi sangat baik di kembangkan dengan sungguh-sungguh, jujur dan baik.

Gambar 5.5: Menjadi kabar bela negara, salah satu wujud bela negara
Ulasan/Uraian: Gambar tersebut menunjukan bahwa kesadaran bela negara harus ditanamkan kepada seluruh warga negara untuk membangun daya tangkal bangsa dan menghadapi ancaman yang ingin mengganggu kedaulatan negara, keutuhan wilayah dan keselamatan bangsa. Kesadaran bela negara mengembangkan nilai kenegaraan yang diperuntukan pada pembangunan sistem pertahanan negara yang terdiri dari 5 nilai dasar bela negara, yaitu: cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, keyakinan pancasila sebagai fasalfah dan ideologi negara. Rela berkorban untuk bangsa dan negara serta memiliki kemampuan awal bela negara fisik maupun non fisik (H. Afandi 2010:20) terwujudnya keamanan dan pertahanan negara menjadi tanggung jawab seluruh komponen negara. Yang menganut sistem dan keamanan rakyat semesta (sishan kamrata) menjadikan rakyat sebagai komponen pendukung bersama-sama TNI dan polri berperan penting dalam menjaga kedaulatan negara, keutuhan wiayah dan keselamatan bangsa dari ancaman dan gangguan. Bela negara merupakan tekad, sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaan kepada NKRI yang berdasarkan pancasila dan UUD NRI tahun 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara. Setiap warga negara harus melakukan kerjasama untuk mewujudkan kerjasama untuk mewujudkan keamanan dan pertahanan negara, kerjasama warga negara untuk mewujudkan keamanan dan pertahanan negara. Kerjasama warga negara untuk mewujudkan pertahanan dan keamanan negara merupakan contoh sikap dari bela negara. "Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta bela negara."

Gambar 5.6: Terciptanya kerukunan memerlukan kerjasama antar umat beragama
Ulasan/Uraian: Gambar tersebut menunjukan bahwa oleh karena itu, masyarakat Indonesia harus membiasakan diri melakukan kerjasama dalam berbagai bidang kehidupan di masyarakat tanpa membeda-bedakan suku bangsa, adat istiadat, agama dan bahasa daerah. Namun demikian setiap warga negara harus tetap kerjasama bersatu padu dalam perjuangan mengisi kemerdekaan bangsa untuk mewujudkan cita-cita nasional menjadi negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Arti penting kerjasama dalam berbagai bidang kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa tapi kita harus menyadari, hal itu justru mendorong setiap warga mengembangkan persatuan dan kesatuan bangsa. Perilaku yang menunjukan mencintai persatuan dan kesatuan harus tampak dalam kehidupan sehari-hari. Arti ungkapan bersatu kita teguh bercerai kita runtuh adalah betapa besarnya arti persatuan kesatuan kerjasama dalam berbagai bidang kehidupan masyarakat yang bersatu dalam kerukunan dan keharmonisan bersama kerjasama dalam berbagai kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara walaupun berbeda suku bangsa, adat istiadat, agama dan bahasa daerah.

Gambar 5.7: Kerjasama membersihkan kelas di lingkungan sekolah
Ulasan/Uraian: Gambar tersebut menunjukan bahwa sekolah merupakan lembaga pendidikan yang dibentuk dan berjalan karena adanya kerjasama semua pihak. Disekolah kerjasama dilaksanakan didasarkan rasa saling membantu dan menyayangi. Mulai dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah, dewan guru, staf komite sekolah, dan para peserta didik. Dalam seminggu semua murid-murid mendapat tugas bergilir membersihkan kelasnya masing masing yang biasa disebut piket. Ada yang menyapu lantai, mengepel, mengelap jendela, menghapus papan tulis serta menyiapkan perlengkapan untuk kegiatan belajar mengajar. Tugas tersebut harus dilaksanakan oleh semua murid tanpa kecuali, walaupun ada beberapa orang murid yang tergolong ekonomi ke atas. Kerjasama untuk menaati dan mematuhi peraturan sekolah juga harus terus dijaga. Dengan kerjasama yang baik akan membentuk sekolah tersebut menjadi sekolah yang tertib. Jika kepercayaan antara peserta didik hilang, maka akan sulit terbentuknya kerjasama. Jangan membiarkan situasi yang saling tidak percaya antara perserta didik karena hal tersebut dapat memicu konflik diantara mereka. Hendaklah ada kekompakan diantara kepala sekolah, wakil kepala sekolah, dewan guru, staf komie sekolah dan peserta didik untuk saling menghargai, memberikan penghargaan seperti dengan mengucapkan terimakasih ataupun memuji teman akan dapat meningkatkan rasa pertemanan di sekolah. Manusia dalam kehidupannya selalu bekerjasama dengan orang lain. Disadari atau tidak, hidup manusia selalu kerjasama.

Gambar 5.8: Membayar pajak, contoh kerjasama warga negara dengan pemerintah dalam pembangunan nasional
Ulasan/Uraian: Gambar tersebut menunjukan bahwa untuk mewujudkan kerjasama antar sesama warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara hendaklah warga negara dapat bekerjasama dengan pemerintah dalam pembangunan nasional dengan membayar pajak, menyelenggarakan peringatan hari besar keagamaan dan hari besar nasional yang diatur oleh pemerintahan serta berperan aktif dalam mendukukng pelaksanaan program-program pemerintah. Walaupun kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara berbeda suku bangsa, adat istiadat, agama dan bahasa daerah hal itu merupakan salah satu pencerminan kepribadian luhur bangsa Indonesia. Yang akan dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa, dengan persatuan dan kesatuan bangsa yang makin kokoh merupakan modal kuat untuk melaksanakan pembangunan nasional dalam rangka mencapai masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan pancasila dan UUD NRI tahun 1945.